Dari Waibakul Sumba Tengah, saya Sekjen MUKI Ega Mawardin menyapa seluruh anggota MUKI di seluruh Indonesia mengkabarkan pelaksanaan Sidang MPL PGI dari 5-7 November 2019. Seluruh peserta sidang telah hadir di Waibakul (mata air melimpah) ibukota Sumba Tengah pada tanggal 5 Nov 2019. Untuk menjangkau kota ini, melalui jalan yang panjang dengan bus sekitar 3 jam dari bandara Waingapu Sumba Timur, sebelumnya dari Jakarta dan singah di Bali.
Sore hari Panitia di Waibakul menerima dan melayani peserta sidang dengan keramahan juga jamuan makan dan minum dengan aroma khas kopi Sumba memenuhi ruangan. Mengisi waktu sejenak menyaksikan tarian perang anak-anak dilapangan terbuka tempat sidang MPL dilaksanakan.
Melalui panitia, peserta MPL dibagi dalam kelompok menuju rumah penduduk untuk tempat penginapan (tidak ada Hotel) dan kami (MUKI) bersama dengan Sinode Gereja Englikan Kalimantan menginap di rumah keluarga jemaat GKS Bapak Yunens Baluu. Keluarga yang ramah disambut dengan cara khas Sumba cium hidung dan kain selendang tenunan Sumba.
Malam hari seluruh anggota sidang dijamu makan malam oleh Bupati Sumba Tengah di rumah jabatan. Dalam sambutannya Bupati menyampaikan bahwa Sumba Barat dibangun melalui dua bidang yaitu bagaimana mendapatkan air dan yang kedua memberikan beasiswa sebanyak 500 orang untuk studi lanjut. Pembangunan SDM menjadi perhatian utama Bupati untuk bisa keluar dari keadaan sekarang sebagai kabupaten daerah tertinggal. Jamuan makan malam ini diakhiri dengan sukacita dan senyum penuh kegembiraan.
#mukidamaimukijaya
Penulis: [MZ]
