Yang kami hormati,
Bapak/ibu,Sdr/i,peserta MUNAS ke-II MUKI, 22-23 Juli 2021, yang diselenggarakan secara daring/Virtual.
Pada kesempatan ini, saya mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yesus, bahwa MUNAS ke II MUKI berjalan dengan baik dan lancar serta dipenuhi Kasih Persaudaraan.
Saya juga menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua peserta MUNAS yang telah mempercayakan kembali Jabatan Ketua Umum kepada saya.
Pada hari ini saya teringat RUN ke I (MUNAS) 5 tahun yang lalu, yang dilaksanakan pada tanggal 20-22 Juli 2016 di Hotel Grand Cempaka Jakarta. Pada waktu itu MUNAS dibuka resmi oleh KetuaDPDRI Bapak Irman Gusman .Saya kutip pidato bapak Irman Gusman sebagai berikut:
“Saya juga mengharapkan MUKI dapat menjalin kerjasama yang erat dan harmonis dengan berbagai organisasi kemasyarakatan dan kelompok agama lainnya serta semua organisasi pendidikan di negeri kita ini, agar dapat ikut serta meningkatkan kualitas mutu manusia Indonesia yang tidak saja terdidik dan berbudaya melainkan juga taat beribadah dan mampu menerapkan ajara-ajaran Agama dalam kehidupan sehari-hari secara konsekuen sebagai kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa. Kontribusi nyata itulah yang kita butuhkan di masa sekarang dan di masayang akan datang, sebab sudah terlalu banyak kita mendengar kata-kata tersebut menjadi kenyataan yang bermanfaat bagi seluruh bangsa kita”. Saya hanya teringat 5 tahun yang lalu.
Sejak itu kita bersama menjalankan organisasi ini dengan penuh suka, duka dalam kasih persaudaraan. Seperti kata pepatah : “ Patah tumbuh – hilang berganti”. Orang berganti, kantor berpindah, campur aduk berubah-ubah. Tapi ada satu hal yang tidak berubah yaitu : Yesus KristusselakuRaja.SenantiasayangmemberipertolongandalammengarungiOrganisasiMUKIini.
MUKI lahir di Indonesia dengan misi memberi motivasi gerakan umat Kristen, berkolaborasi dengan Pemerintah dan berbagai komponen bangsa, seperti dengan ormas-ormas Kristen, Non Kristen.Karenauntukmencapaitujuan,tidakbisasendiri-sendiri tetapi bersama-sama atau gotong royong.
MUKI hidup dimulai oleh para Pendiri, Patut kita hargai, secara khusus belum lama ini, kita kenangAlm. Bpk. St Benyus Damanik (Penasehat MUKI) yang telah mendahului kita. Memang kami banyak menerima sehat, dorongan dan masukan dariBapak/Ibu Dewan Penasehat maupun Dewan Pengawas, agar MUKI boleh mewarnai sebagai Garam dan Terang di tengah hiruk pikuk Politik maupun Pelayanan.
Bapak/ Ibu yang kami hormati,
Sebagaimana Thema MUNAS Ke II MUKI, Bangsa Indonesia sedang bergerak menyongsong tahun 2045 peringatan 100 Tahun Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945. Kita akan mengisihari-hari mendatang ini dengan mengisi kegiatan yang bersemangat bagi kemajuan bangsa dan negara. Secara khusus apa yang menjadi unggulan dalam putusan MUNAS ke II MUKI, program garis-garis besar haluan 5 tahun kedepan.
Sebagaimana yang sudah saya sebutkan, tidak akan tercapai kerja dengan sendiri-sendiri, memenangkan diri sendiri. Wajib hukumnya bersama-sama, semua potensi SDM diberdayakan membangun MUKI, kita sebut membangun bangsa atau membangun kerajaan Tuhan. Dan untuk mewujudkan cita-cita itu, kita harus menguasai keahlian dan ketrampilan sesuai dengan minat atau talenta yang kita miliki. Potensi SDM itu tidak terbatas, hanya yang berdomisili di wilayah Pusat Pemerintahan namun banyak Potensi SDM yang berdomisili di daerah-daerah yang ada di Indonesia. Dengan ini kami menghimbau, bahwa gerakan MUKI ke depan perlu mendapat sentuhan dari Bapak/Ibu,Sdr/Isekalian.
Bapak/Ibu,Sdr/I yang kami hormati,
Tantangan kedepan cukupbesar, kami selalu menyebutnya secara umum: Korupsi, Masih merajalela dimana-mana
Ketergantungan Narkotika, baik di kota–kota besar sampai pedesaan. Intoleransi, Radikalis medan Terorisme yang mau mengganti Pancasila sebagai Dasar Negara kita dan mengkerdilkan kerukunan umat beragama. Kemiskinan dan ketimpangan ekonomi
Hambatan atau rintangan tersebut harus kita jadikan musuh bersama. Pemerintah dan semua umat harus mampu mencegah dan menumpaskannya sampai akar-akarnya agar gerak langkah menapaki tahun-tahun menyongsong 2045 berjalan dengan damai, cepat, tepat dan mantap.
Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan sebagian dari Agenda Kerja kita 5 tahun ke depan.Kerja bersama 5 tahun kedepan adalah kelanjutan kerja kita selama 5 tahun yang lalu yaitu berdasarkan Kasih menegakkan Kebenaran, Keadilan dan Kesetaraan.
MUKI berjuang mewujudkan kebenaran dengan jujur dan tulus; menegakkan keadilan bagi semua; mewujudkan kesetaraan dalam kehidupan kemasyarakatan dan kenegaraaan; dan semua itu dijalankan dalam naungan kasih Yesus Kristus. Dan perjuangan ini akan kita kerjakan berkolaborasi dengan berbagai kekuatan Kristen, antara lain dengan Perguruan Tinggi Kristen, ormas Kristen, danAras Nasional gereja-gereja di Indonesia. Kita berjuang meningkatkan pelayanan dan kekuatan UmatKristen, di tengah-tengah bangsa dan negara Indonesia. Kita akan bergotong royong dengan semua komponen bangsa, yang setia kepada Cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945, yaitu mewujudkan Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur, seperti yang diamanatkan dalam Pembukaan UUD 1945. Mendorong proses transformasi masyarakat Indonesia menjadi masyarakat yang tangguh, patriot bangsa, tinggi ilmu, teknologi dan seni; tinggi pengabdian dan profesional; yang akan membuat bangsa Indonesia menjadi bangsa berdaya saing tinggi. Memberdayakan Umat, agar mampu menjadi Garam dan Terang Dunia di Indonesia; mencegah terjadinya pembusukan masyarakat sekaligus mencerahkan pola pikir dan perilakunya. Kita berharap banyak anggota MUKI menjadi kader penggerak bangsa di berbagai bidang kehidupan; terjun ke berbagai lembaga negara dan berbagai lembaga masyarakat, sesuai dengan minat dankemampuannyamasing-masing.
Bapak/Ibu,Sdr/I yang kami hormati
Kita akan mengembangkan MUKI menjadi suatu ormas Kristen di Indonesia; bergerak memperjuangkan kepentingan masyarakat Kristen sebagai bagian dari bangsa Indonesia; dan bersama-sama dengan komponen bangsa lainnya memajukan bangsa dan negara. Dan agar MUKI mampu menjalankan peran strategis ini, MUKI harus menjadi kuat; dan untuk menjadi kuat, perlu memiliki banyak anggota yang cerdas, terlatih, menyadari posisi kita di tengah masyarakat; dan sebagian dari anggota tersebut menjadi kader penggerak bangsa yang mumpuni. Saya berharap, dalam 5 tahun ke depan anggota kita semakin berkembang dan sesuai keputusan MUNAS, setiap pribadi Pengurus bisa merekrut minimal 50 orang. Karena MUKI adalah Organisasi Masyarakat berbasis anggota maka diharapkan bisa melaksanakan pembuatan KTA disetiap Wilayah–Daerah.
Untuk mencapai target diatas, kita akan melakukan kaderisasi secara terencana, sistematis, terstruktur, dan berkesinambungan. Parakader akan kita bagi dua, sebagian tinggal didalam mengelola organisasi, sebagian lagi bergerak diluar, mengabdikan tenaga dan pemikirannya memperjuangkan kepentingan masyarakat Kristen, bangsa dan negara. Di kemudian hari kader yang bergerak di luar ini, antara lain di dalam berbagai lembaga negara; dalam partai politik; dalam organisasi kepentingan seperti organisasi petani, nelayan, dan seterusnya; diberbagai jenis koperasi; di berbagai organisasi gereja; di berbagai LSM; dan seterusnya. Sebagian kaderisasi ini akan dijalankan oleh IPKRC, dan untuk itu IPKRC akan kita perkuat, antara lain dengan melembagakannya. Pembagian kerja ini tidak permanen, tetapi bisa berganti tempat, yang tadinya didalam, pada waktu lain bisa bergerak di luar; sebaliknya yang tadinya di luar, bisa kembali mengurusMUKI.
Demikian sambutan ini kami sampaikan, mari kita bergerak dengan mohon pertolongan Anugerah Kekuatan dan Kemampuan dari Bapa diSurga, Amin,
TerimaKasih
MUKI DAMAIMUKIJAYA
Djasarmen Purba,SH
