logo
Back to List
Artikel

Penasihat

thumbnail

Hidup ini dibentuk dari kenangan pada pengalaman yang dialami sepanjang masa. Kita dapat saja berkata bahwa sudah menjalani hidup ini dengan baik atau terkadang keras atau juga lebih lembut tergantung kenangan yang ada dalam pikiran kita. Tetapi satu hal yang tidak bisa dilupakan bahwa dalam menjalani hidup ini banyak menerima nasihat dari orang-orang yang ada di sekeliling kita. Mereka yang memberi nasihat bisa saja lebih muda dari kita, tetapi yang lebih banyak adalah mereka yang usianya sudah lama lanjut. Banyak orang mengatakan bahwa pengalaman adalah maha guru terbaik, tetapi sesungguhnya nasihat dari penasihat justru jauh lebih baik, sebab kita tak harus mengulang pengalaman orang lain yang pernah teruruk,  dan juga biaya yang kita tanggung jauh lebih murah dari harga yang harus dibayar jika dibanding dengan pengalaman pada suatu peristiwa yang mungkin saja kita alami jika tidak memiliki penasihat.

Dalam institusi negara moder sekalipun ada banyak penasihat yang ditetapkan oleh negara atau mereka yang memerintah dan umumnya penasihat itu sangat dihormati. Mereka dipilih dari orang-orang yang memiliki rekam jejak yang baik dan bersih dari perbuatan tercela, walau terkadang ada juga penasihat-penasihat dipilih karena kedekatan atau karena hubungan emosi dengan pemilihnya. Kalau ini yang terjadi, maka kita dapat memastikan penasihat-penasihat demikian tidak akan bekerja maksimal, karena akan memberikan nasihat berdasarkan kepentingannya semata.

Dalam kamus besar bahasa Indonesia memberikan arti penasihat sebagai orang yang memberi nasihat dan saran; orang yang menasihati. Dengan demikian penasihat adalah orang atau pribadi yang dipastikan sebelumnya memiliki pengalaman dan kemampuan serta menguasai apa yang sedang dipercakapkan sehingga dapat memberikan solusi, pertimbangan-pertimbangan, atau sebentuk cara terbaik menyelesaikan sesuatu yang dimintakan pendapatnya. Orang semacam inilah yang memang dibutuhkan dan berguna bagi yang memintanya. Itulah sebabnya penasihat diberikan berbagai fasilitas penunjang, sebab sesungguhnya iapun ikut memikirkan yang terbaik untuk setiap pendapat yang dimintakan kepadanya.

Penasihat adalah seseorang yang telah selesai dengan dirinya. Ia tidak terpengaruh lagi dengan gemerlapnya lampion yang terus melambai seakan mengisaratkan panggilan untuk ikut berpesta. Penasihat juga sebaiknya orang yang juga telah selesai dengan lingkungannya, ia tak lagi riuh atas apa yang dicapai dan dimiliki tetangganya, sebab baginya itu bukanlah bagiannya. Ia puas dengan jalan yang sudah ditempuhnya dan tak tergiur lagi dengan fasilitas yang disodorkan, sekalipun warnanya jauh lebih menggoda dari apa yang ia miliki. Itulah sebabnya seorang ilmuwan bernama Albert Einstein mengatakan bahwa perut yang kosong bukanalah penasihat politik yang baik.

Betapa pentingnya peran penasihat itu sampai-sampai dalam dokumen buku kehidupan seorang raja bijak bernama Sulaiman bin Daud, pada jamannya pernah menulis: “karena hanya dengan perencanaan engkau dapat berperang, dan kemenangan tergantung pada penasihat yang banyak”. Sulieman bukanlah orang yang berpengalaman sebagai seorang prajurit sejati, ia adalah anak yang besar dalam lingkungan kerajaan. Sulaiman mewarisi kerajaan dari Daud bin Isai ayahnya yang sesungguhnya menjadi penasihat baginya sepanjang bersama dalam lika-liku pemerintahan di tanah Yehuda. Sulaiman raja negeri Izaraeli tentu belajar pada banyak penasihat ayahnya dan membaca kisah-kisah penasihat raja pada jamannya, tentu saja ia juga mendalami kisah nasihat yang pernah diberikan oleh Ahitofel dan Husai dalam sejarah kelam pemberotakan Absalom saudaranya.

Raja Sulaiman mengatakan bahwa kemenangan sangat tergantung pada penasihat yang banyak. Itu artinya penasihat menentukan nasib saudara dan nasih saya ke depan di negara yang sedang kita jalani saat ini. Kita yang menjalani hidup ini harus dapat memilih seoarang teman, seorang kawan atau seorang sahabat dengan tepat, sebab jangan sampai mereka menjadi penasihat yang buruk bagi kita. Negara ini juga demikian harunya memiliki penasihat-penasihat yang baik yang sudah selesai dengan dirinya sendiri. Negara ini membutuhkan saudara dan saya dan menjadi penasihat bagi diri sedniri dan lingkungan setidaknya untukk melawan perlakuan intoleransi dan gerakan radikalisme yang merusak peradaban nusantara yang kita cintai ini. Salam waras dalam berfikir, berikanlah nasihat yang baik untuk masa depan negara yang maju.

Penulis: [Ega Mawardin – Sekjen DPP MUKI]

profil
bayu admin
Published at 08 Feb 2021
Bagikan Artikel facebook-icon facebook-icon
Komentar 0

Artikel Lainnya

thumbnail
Revolusi Indonesia Dilanjutkan
Revolusi Politik Sukses...
Selengkapnya 27 Feb 2020
thumbnail
Sambutan Ketum DPP MUKI pada Webinar: "Menangkal Radikalisme"
YangkamihormatiBapak...
Selengkapnya 05 Mar 2021
thumbnail
Berselancar Hidup New Normal
Berselancar yaitu olahraga d...
Selengkapnya 09 Jun 2020
thumbnail
Mengenal (Sepintas) Umat Kristen dan Gereja Protestan di Indonesia
Oleh: Jerry Rudolf Sirait...
Selengkapnya 12 May 2020